top of page
Search

Tips Menyiapkan Akuntansi Sederhana untuk Bisnis

Salah satu kendala yang sering dihadapi pebisnis pemula adalah pembuatan laporan keuangan atau akuntansi. Lalu, bagaimana cara mengatasinya?


Tidak semua pebisnis datang dari kalangan dengan latar belakang pendidikan Ekonomi atau Akuntansi.


Terkadang bisnis yang dibangun hanya berdasarkan passion dan pengalaman. Tidak heran dalam perjalanannya, ada banyak kendala yang mungkin akan akan dihadapi. Salah satunya pembuatan laporan keuangan.


Nah, jika Anda termasuk pengusaha yang belum cukup pengetahuan dalam hal ini, ada beberapa tips yang bisa dilakukan, di antaranya:


1. Berpedoman pada SAK ETAP

Sumber : Tokopedia.com


SAK ETAP atau Standar Akuntansi Keungan untuk Entitas Tanpa Akuntabilitas Pulik merupakan ketetapan yang dibuat oleh Ikatan Akuntan Indonesia pada 17 Juli 2009 dan mulai berlaku sejak Januari 2011. Ketetapan ini merupakan pedoman yang bisa dijadikan sebagai bahan pembuatan laporan keuangan sederhana.

Dalam ketetapan tersebut, terdapat beberapa prinsip keuangan yaitu tentang pembuatan laporan arus kas, posisi keuangan, kinerjanya, dan hal lain yang dibutuhkan dalam laporan sebuah perusahaan. Menurut SAK ETAP ada 4 jenis laporan keuangan, yaitu:


  • Laporan neraca

  • Laporan laba rugi

  • Laporan perubahan modal, dan

  • Laporan arus kas


Laporan-laporan di atas dibuat berdasarkan cash flow dan segala bentuk transaksi yang terjadi selama perusahaan berdiri dalam suatu periode. Biasanya segala bentuk pelaporan keuangan tersebut dibuat setiap akhir tahun.


2. Mengumpulkan, mencatat, dan memasukkan setiap transaksi ke buku besar

Sumber : Jurnal.id


Selain berpedoman pada SAK ETAP, langkah selanjutnya untuk membuat laporan akuntansi bisnis sederhana adalah dengan mengumpulkan, mencatat dan memasukkan setiap transaksi keuangan ke buku besar perusahaan. Tidak peduli seberapa besar atau kecilnya transaksi tersebut.


Mengapa begitu? Karena setiap transaksi yang terjadi akan memengaruhi arus keuangan perusahaan sehingga keberadaannya pun harus dibuktikan dengan pencatatan yang cermat serta teliti. Dari pencatatan ini Anda bisa membuat berbagai laporan keuangan seperti laporan laba rugi atau neraca tanpa kesulitan.


3. Menggunakan jasa keuangan


Selain beberapa tips yang telah disebutkan sebelumnya, Anda juga bisa memanfaatkan jasa keuangan seperti Finata untuk membantu membuat perencanaan, pembukuan, hingga pelaporan pajak. Finata sendiri merupakan platform keuangan yang berfokus pada pengembangan software bisnis berbasis web untuk memudahkan para pengusaha menjalankan bisnis mereka, terutama yang masih UMKM.


Selain itu, software dari Finata juga dapat mendiagnosis kondisi keuangan perusahaan sehingga pemilknya tahu apa yang harus dilakukan untuk mencegah kerugian dan meminimalisasi risiko kebangkrutan.


Itulah beberapa tips yang bisa dilakukan oleh para pengusaha untuk menyiapkan akuntansi sederhana di perusahaan. Sebagai upaya agar keuangan perusahaan tetap sehat, cobalah untuk menggunakan software dari Finata. Karena software tersebut dapat membantu perusahaan mengelola keuangan mereka secara lebih mudah, cepat, efektif, efisien, serta bisa dilakukan di mana saja.

1 view0 comments
Post: Blog2_Post
bottom of page